Kesehatan

Tekanan Darah Tinggi Dengan Gejala Awal di Kepala hingga Dada

contactscience.org – Tekanan darah tinggi atau hipertensi sering tidak menunjukkan gejala jelas, tapi diam-diam merusak organ tubuh. Kondisi ini terjadi ketika tekanan darah mencapai 140/90 mmHg atau lebih secara konsisten. Hipertensi dapat memicu komplikasi serius seperti stroke, serangan jantung, dan gagal ginjal.

“Baca juga : Pesawat Saudia 442 Jemaah Dievakuasi Adanya Ancaman Bom”

Tanda-tanda Hipertensi yang Perlu Diwaspadai:

  1. Sakit kepala parah yang muncul tiba-tiba
  2. Perubahan penglihatan mendadak
  3. Sulit bernapas atau sesak napas
  4. Nyeri dada, perut, atau punggung secara tiba-tiba
  5. Mati rasa atau kelemahan di bagian tubuh tertentu
  6. Jantung berdebar-debar tanpa alasan jelas
  7. Pusing dan gelisah yang tidak biasa

National Heart, Lung, and Blood Institute menyebut hipertensi sebagai “silent killer” karena sering tanpa gejala. Namun, tanda-tanda di atas bisa menjadi peringatan dini.

7 Cara Efektif Mencegah Hipertensi:

  1. Konsumsi obat teratur
    Pasien hipertensi harus minum obat sesuai resep dokter, bahkan ketika tekanan darah sudah normal. Obat membantu mengontrol tekanan darah dan mencegah komplikasi.
  2. Rutin kontrol ke dokter
    Pemeriksaan berkala membantu memantau perkembangan tekanan darah dan menyesuaikan dosis obat.
  3. Hentikan kebiasaan buruk
    Berhenti merokok dan mengurangi alkohol dapat menurunkan risiko hipertensi secara signifikan.
  4. Perbaiki pola makan
    Kurangi makanan berlemak dan tinggi garam. Perbanyak konsumsi sayuran, buah-buahan, dan makanan kaya serat.
  5. Pantau tekanan darah mandiri
    Cek tekanan darah secara rutin di rumah untuk memastikan tetap stabil. Catat hasilnya untuk laporan ke dokter.
  6. Kelola stres dan tidur cukup
    Stres berlebihan dan kurang tidur dapat memicu kenaikan tekanan darah. Lakukan relaksasi dan tidur 7-8 jam sehari.
  7. Batasi asupan garam
    Hindari makanan cepat saji, makanan kemasan, dan produk tinggi garam seperti keju dan mentega.

Hipertensi bisa menyerang siapa saja, terutama mereka dengan gaya hidup tidak sehat. Deteksi dini dan pencegahan tepat membantu mengurangi risiko komplikasi. Jika mengalami gejala yang disebutkan, segera konsultasikan ke dokter untuk penanganan yang tepat.

“Baca juga : Resep Jus Buah Diet Dewi Hughes, Turun Berat Badan 100 Kg”

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan umum. Untuk diagnosis dan pengobatan, selalu konsultasikan dengan tenaga medis profesional. Jangan mengabaikan gejala atau mengobati diri sendiri tanpa petunjuk dokter.

beniss

Share
Published by
beniss

Recent Posts

Minum Air Dingin: Sehat atau Sebabkan Penyakit? Ini Faktanya

contactscience.org - Minum air dingin dipercaya kebanyakan orang bisa menyebabkan pilek atau sakit tenggorokan. Namun…

19 hours ago

Tren Treatment Collagen Stimulator di Berbagai Negara

contactscience.org - Collagen Stimulator merupakan perawatan kulit yang merangsang produksi kolagen dari dalam. Seiring bertambahnya…

3 days ago

Jatuh di Kamar Mandi Bisa Bahaya, Ini Penjelasan Medisnya

contactscience.org - Jatuh di kamar mandi sering menjadi kecelakaan serius di rumah, bahkan bisa berujung…

4 days ago

Kanker Usus Buntu Intai Gen X & Milenial, Kenali Gejalanya

contactscience.org - Kanker Usus Buntu  (adenokarsinoma apendiks) pada generasi muda dalam sebuah hasil penelitian terbaru…

5 days ago

Warga Indonesia Meninggal karena TBC Setiap 5 Menit

contactscience.org - Warga Indonesia setiap lima menit, dua orang meninggal karena penyakit tuberkulosis (TBC). Fakta…

7 days ago

Jengkol Punya Mamfaat untuk Kesehatan Wanita, Tak Disangka!

contactscience.org - Jengkol punya mamfaat karena mengandung nutrisi penting untuk wanita, tanaman bernama latin Archidendron pauciflorum ini…

1 week ago