contactscience.org – Idhul Adha identik dengan berbagai olahan daging kurban. Dokter mengingatkan masyarakat untuk tidak mengonsumsi daging secara berlebihan, terutama bagi penderita penyakit tertentu.
Risiko Konsumsi Daging Berlebihan
“Baca juga : Kabel Serat Optik 1 Petabit/detik: Unduh 30x Netflix Sekejap”
Dr. Ray Rattu, Spesialis Penyakit Dalam dari Mayapada Hospital Jakarta Selatan, menjelaskan bahaya konsumsi daging berlebihan bagi penderita sindrom metabolik. Kondisi ini mencakup:
- Asam urat tinggi
- Kolesterol tinggi
- Hipertensi
- Diabetes
Daging mengandung protein dan lemak yang dapat memicu peningkatan kolesterol dan asam urat. Sementara diabetes lebih terkait dengan konsumsi gula berlebihan.
Saran Dokter untuk Konsumsi Aman
Dr. Ray menyarankan beberapa langkah penting:
- Periksa Kadar Kesehatan
Pasien perlu mengetahui kadar kolesterol, asam urat, dan gula darah sebelum mengonsumsi daging. - Kontrol Porsi Makan
Jika kadar masih tinggi, batasi konsumsi daging dalam jumlah sangat kecil. - Pilih Olahan Sehat
Hindari memasak daging dengan santan kental atau minyak berlebihan.
Dampak Jika Tidak Dikontrol
Konsumsi daging berlebihan dapat memperburuk kondisi pasien dengan:
- Meningkatkan risiko serangan jantung
- Memicu nyeri sendi akibat asam urat
- Memperburuk tekanan darah tinggi
Tips Sehat Menikmati Daging Kurban
- Campur dengan Sayuran
Tambahkan sayuran seperti wortel atau buncis untuk menyeimbangkan nutrisi. - Hindari Jeroan
Bagian dalam seperti hati dan otak mengandung kolesterol lebih tinggi. - Minum Air Putih Cukup
Membantu tubuh mengeluarkan kelebihan purin penyebab asam urat.
“Baca juga : Lee Jae-myung Resmi Gantikan Yoon Suk Yeol sebagai Presiden”
Dokter menekankan, kunci utama adalah mengenali kondisi tubuh sendiri. Masyarakat sebaiknya berkonsultasi dengan dokter jika memiliki riwayat penyakit tertentu sebelum menyantap olahan daging kurban saat idhul adha ini. Dengan pengaturan yang tepat, penderita penyakit metabolik tetap bisa menikmati momen Idul Adha tanpa khawatir kesehatan terganggu.